Senin, 12 Juli 2010

SAJAK KUPU KUPU MALAM

kupu kupu malam terbang berkeliaran di sudut-sudut kota
di antara emperan toko toko besar
di cafe cafe hingga ke pusat perbelanjaan
berseliweran dari hotel melati sampai hotel berbintang

kupu kupu malam ;
mencari kumbang kumbang nakal, mencari buaya darat kelaparan
kumbang kumbang nakal dan buaya darat berpacu
menangkap kupu kupu malam dengan segopok rupiah atau dolar

kupu - kupu malam hinggap di bawah kolong jembatan,
ada yang merayap di gemerlap lampu2 diskotik
sayap nya warna warni menawan menebar pesona ,
parfum mahal produk itali menyebar aroma birahi
menjajakan jaket kulit mulus aroma merangsang yang mampu mengusir sejuk nya angin malam ,
demi sesuap nasi atau lebih
Hanya 1 alasan untuk mengisi "kampung tengah"  yang terus  menganga

ahhhh kau kupu kupu malam, 
mengendap ngendap diantara para kumbang liar
menebar aroma tubuh menggelitik urat2 birahi
menjajakan kehangatan neraka dengan harga murah diskon besar
di etalasi pinggiran jalan sepi gemerlap lampu kota remang remang
diantara gedung gedung tinggi pencakar langit angkuh mencambuk nasib
mengundang kumbang nakal hinggap sesaat ,
melepaskan dahaga birahi cinta sesaat
setelah haus dahaga melegakan
lalu menyentak keringat lelah dalam desah
lalu pergi meninggalkan dosa
tanpa kata kata juga tanpa rasa berdosa dan tak ingat lagi siapa TUHAN NYA