Senin, 11 Oktober 2010

TIADA KEMULIAAN TANPA ISLAM




SUMBER :  Pencari Kebenaran 10 Oktober jam 
Assalamualaikum wr wb.

Semoga Sahabat Forum anak muda Islam dalam keadaan sehat wal`afiat dan senantiasa dalam lindungan ALLAH SWT. Amin

Barangkali ini adalah artikel pertama yang datang kepada sahabat Muda Islam, setelah Beberapa Minggu ini tidak Aktif, Kami akui bahwa ini benar-benar diluar keinginan kami, Berat rasanya untuk tidak saling menyapa dan tidak saling menambah pengetahuan untuk kemajuan Kita bersama. Untuk itu InsyaALLAH Forum anak muda Islam akan kembali aktif, Mohon juga bantuannya, Demikian pemberitahuannya. Syukron

TIADA KEMULIAAN TANPA ISLAM

Umar bin Khaththab semoga Allah meridloinya mengatakan: "Kita adalah umat yang telah Allah Subhaanahu Wa Ta'aalaa berikan kemuliaan dengan Islam, maka bagaimanapun cara kita mencari kemuliaan tanpa Islam maka Allah akan tetap menjadikannya sebagai kehinaan."

Kapan Umar mengatakan ungkapan ini ? Kapan Umar menyusun perkataan ini ?

Umar mengatakan ini pada moment yang agung dan pada satu periode yang mulia dalam Islam. Beliau mengatakan ini ketika beliau berangkat untuk membuka Baitul Maqdis, untuk mengambil kunci-kunci Baitul maqdis yang telah kita abaikan karena kita mengabaikan Islam.

Umar berangkat ke sana untuk mengambil kunci-kunci Baitul Maqdis. Kemudian orang-orang Nashara mendengar kedatangan Umar yang namanya telah menguncang dunia, yang jika nama Umar disebut di majlis Kisra dan Kaisar, maka kedua raja ini hampir pingsan mendengarnya, karena takut.

Umar yang tidur di pelepah kurma, tetapi hati para taghut yang berada di atas singgasana ketakutan.

Umar yang hanya makan gandum, tetapi para bangsawan yang memiliki emas dan perak gemetar jika melihatnya.

Umar yang jika berjalan di suatu jalan, maka syetan akan memilih jalan lain.

Umar yang sudah dikenal dikalangan muslimin Melayu, India, Iraq, Sudan, Andalus, dan akan dikenal dunia.

Ketika orang-orang Nashara mendengar Umar akan datang untuk mengambil kunci-kunci Baitul Maqdis, mereka keluar dengan jumlah yang sangat besar. Para wanita keluar di atap-atap rumah, anak-anak keluar di berbagai jalan dan gang.

Sedangkan pasukan kaum muslimin yang dipimpin oleh tiga panglima, mereka kaluar dalam konvoi pasukan yang belum pernah didengar dunia.

Bagaimana pengawal yang mengiringi Umar yang akan mengambil kunci-kunci Baitul Maqdis ?

Tidak ada iring-iringan yang mengawal ! Orang-orang mengira beliau akan datang dengan para pembesar shahabat, para pembesar Anshar dan Muhajirin dari para ulama dan orang-orang shalehnya, tetapi beliau datang hanya dengan mengendarai satu unta dan ditemani seorang pembantunya. Kadang Umar yang menuntun unta dan pembantunya naik dan kadang Umar yang naik unta dan pembantunya yang menuntun !

Ketika mendekati Baitul Maqdis, para pejabat muslimin bertanya-tanya: "Siapa itu ? Mungkin salah saeorang tentara yang memberi tahu kedatangan Amirul Mukminin.

Ketika pasukan itu mendekat, ternyata orang tersebut adalah Umar bin Khaththab ! Ketika beliau sampai di Baitul Maqdis, tiba giliran beliau menuntun unta dan pembantunya yang berada di atas unta.

Amr bin Ash mengatakan: "Wahai Amirul Mukminin, orang-orang mennati kehadiran anda, penghuni dunia keluar untuk menyambut kehadiran anda dan orang-orang mendengar tentang anda tetapi anda datang dengan penampilan seperti ini ?"

Kemudian Umar mengatakan perkataannya yang sangat terkenal, yang tetap diingat sepanjang masa: "Kita adalah umat yang telah Allah Subhaanahu Wa Ta'aalaa berikan kemuliaan dengan Islam, maka bagaimanapun juga jika kita mencari kejayaan dengan yang lain, maka Allah akan memberikan kehinaan kepada kita."

Wassalam.sumber:internet


SERBA SERBI 8






SERBA SERBI 8 : Berisi Pantun Dan Sya’ir Sederhana : Pengisi Waktu Luang Untuk Hiburan Semata ,
Yang Suka Silahkan diBaca Yang Tak Suka Mudah2an Jadi Suka, Wassalamm ...

Burung Murbai Terbang Melayang
Terbang Melayang Diatas Ladang
Siang Dikau Selalu Ku Kenang
Malam Selalu Terbayang Bayang


Burung Elang Terbangnya Malam
Terbang Tinggi Di Atas Awan 
Kalau Rindu Sudah Dipendam  
Tentu Lagu Melayu Nak Didendangkan 

Mencangkul tanah dalam dalam
Mencari cacing dalam lobang
Kenapa mata tak mau terpejam
Karena mengenang dikau seorang

Dari Sabang Sampai Merauke
Dari Aceh Hingga Ke Irian Jaya
Emang Enak Jadi Rang Kece
Karena Banyak Orang Yang Suka

Murai Terbang Di Hutan Raya
Terbang Melintas Dihutan Secincin *
Kasih Sayangku Padamu Adinda
Tunggu Lamaran Kanda Pinangan Kawin

Tinggi Tinggi Pohon Mengkudu
Lebih Tinggi Pohon Pepaya
Boleh Saja Engkau Cemburu
Asal Jangan Cemburu Buta

* nama suatu daerah disalah satu kabupaten di sumatera barat

BK, PELALAWAN RIAU 04 SEPT 2010