Kamis, 21 Januari 2010

KAU


Kau

Kau melati bunga mekar di pot itu
diPekarangan bunga, sendiri kau yang mekar
aku kau anggap kumbang nakal
selalu mencumbumu mendahului mentari pagi
lalu kau bilang aku flamboyan

dipucuk senja ku singgahi kau lagi
seakan ingin pamit mengucap salam padamu
namun kau masih saja mengatakan aku nakal

madumu dari kelopak putikmu
yang selalu ku hisap
tak pernah habis namun kau tak bergeming
kau masih saja mengatakan aku nakal

dan akhir nya ku petik jua
lalu ku tanam kau disini
di sudut taman ini
di sanubariku...


apakah kau masih mengatakan aku nakal?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar